Nasihat Rasulullah kepada Aisyah r.a.

Saturday, January 15, 2011

‘Aisyah r.a meriwayatkan : Rasulullah SAW bersabda “Hai Aisyah, aku nasihatkan kepada kamu. Hendaklah kamu sentiasa mengingat nasihatku ini. Sesungguhnya kamu akan sentiasa di dalam kebajikan selama kamu mengingati nasihatku ini…”

Isi nasihat Rasulullah s.a.w tersebut bolehlah dirumuskan seperti berikut: Hai, Aisyah, peliharalah diri kamu. Ketahuilah bahwa sebagian besar daripada kaum kamu (kaum wanita) adalah menjadi kayu api di dalam neraka.

Diantara sebab-sebabnya ialah mereka itu :

(a) Tidak dapat menahan sabar dalam menghadapi kesakitan (kesusahan), tidak sabar apabila ditimpa musibah

(b) Tidak memuji Allah Ta’ala atas kemurahan-Nya, apabila dikaruniakan nikmat dan rahmat tidak bersyukur.

(c) Mengkufurkan nikmat; menganggap nikmat bukan dari Allah

(d) Membanyakkan kata-kata yang sia-sia, banyak bicara Yang tidak bermanfaat.

Wahai, Aisyah, ketahuilah :

(a) Bahwa wanita yang mengingkari kebajikan (kebaikan) yang diberikan oleh suaminya maka amalannya akan digugurkan oleh Allah

(b) Bahwa wanita yang menyakiti hati suaminya dengan lidahnya, maka pada hari kiamat, Allah menjadikan lidahnya tujuh puluh hasta dan dibelitkan di tengkuknya.

(c) Bahwa isteri yang memandang jahat (menuduh atau menaruh sangkaan buruk terhadap suaminya), Allah akan menghapuskan muka dan tubuhnya Pada hari kiamat.

(d) Bahwa isteri yang tidak memenuhi kemahuan suaminya di tempat tidur atau menyusahkan urusan ini atau mengkhiananti suaminya, akan dibangkitkan Allah pada hari kiamat dengan muka yang hitam, matanya kelabu, ubun-ubunnya terikat kepada dua kakinya di dalam neraka.

(e) Bahwa wanita yang mengerjakan sholat dan berdoa untuk dirinya tetapi tidak untuk suaminya, akan dipukul mukanya dengan sholatnya.

(f ) Bahwa wanita yang dikenakan musibah ke atasnya lalu dia menampar-nampar mukanya atau merobek-robek pakaiannya, dia akan dimasukkan ke dalam neraka bersama dengan Isteri nabi Nuh dan isteri nabi Luth dan tiada harapan mendapat kebajikan syafaat dari siapa pun.

(g) Bahwa wanita yang berzina akan dicambuk dihadapan semua makhluk di hadapan neraka pada hari kiamat, tiap-tiap perbuatan zina dengan lapan puluh kali cambuk dari api.

(h) Bahwa isteri yang mengandung ( hamil ) baginya pahala seperti berpuasa pada siang harinya dan mengerjakan qiamullail pada malamnya serta pahala berjuang fi sabilillah.

(i) Bahwa isteri yang bersalin ( melahirkan ), bagi tiap-tiap kesakitan yang dideritainya diberi pahala memerdekakan seorang budak. Demikian juga pahalanya setiap kali menyusukan anaknya.

(j) Bahwa wanita apabila bersuami dan bersabar dari menyakiti suaminya, maka diumpamakan dengan titik-titik darah dalam perjuangan fisabilillah.

Semoga ahlia-ahlia (isteri-isteri) kita dapat mengambil nasihat Nabi pada Aisyah ini di dalam kehidupan mereka. Namun kita sebagai suami hendaklah selalu mendoakan agar ahli-ahlia (isteri-isteri) kita bersifat seperti isteri-isteri Nabi saw serta kita hendaklah juga selalu memaafkan kesalahan dan kesilapan mereka. Pernah seorang lelaki mendatangi Umar r.a untuk mengambil pandangan berkaitan masaalah isterinya yang banyak bersongeh dan berleter. Setelah sampai didapati isteri Umur r.a pun seperti isterinya suka bersongeh dan berleter. Lalu ia pun meninggalkan Umar r.a. Setelah berjalan beberapa langkah Umar r.a menyedari lalu memanggil lelaki itu datang semula menghampirinya.

Setelah diterangkan maksud kedatangannya lalu Umar r.a pun berkata,: "Siapa mereka, mereka adalah isteri kita. Mereka mendidik dan memelihara anak-anak kita. Merekalah yang menjaga harta benda kita. Mereka memasak makanan serta membasuh pakaian kita. Dan yang lebih penting mereka memelihara kita dari terjebak dengan zina. Sedikit kesilapan dan kesalahan mereka maafkanlah". Lalu lelaki itu pun pulang dengan perasaan puas dengan nasihat Umar r.a.

Wallahua'lam

Sumber : hambalialorstari.blogspot.com


Tags :

70 hasta, 80 cambuk, 80 kali cambuk, ahli syurga, ahlia solehah, ahlia-ahlia, amalan ditolak, amalan gugur, amalan sia-sia, bahan bakar, bahan bakar neraka, banyak bicara, banyak buang masa, berdoa, berdoa untuk diri, berjuang fi sabilillah, berleter, bersongeh, bicara sia-sia, bohsia, cakap sia-sia, cambuk dari api, dicambuk, ditimpa musibah, doa, doa untuk diri, fi sabilillah, fitnah, isteri bersalin, isteri contoh, isteri derhaka, isteri durhaka, isteri membebel, isteri mithali, isteri Nabi Luth, isteri Nabi Nuh, isteri solehah, isteri yang bersalin, isteri yang hamil, isteri yang melahirkan, isteri yang mengandung, isteri-isteri, kaum wanita, kayu api, kehendak suami, keinginan suami, kemahuan suami, kesakitan diberi pahala, kesakitan yang dideritainya, khianat suami, kufur nikmat, lidah 70 hasta, lidah belit tengkuk, lidah panjang, lihat buruk suami, lihat keburukan suami, maruah suami, mata kelabu, memaafkan kesalahan, memaafkan kesilapan, memandang jahat, memasak makanan, membasuh pakaian, memelihara anak-anak, memelihara suami dari zina, menampar muka, menampar-nampar muka, menaruh sangkaan buruk, mendidik anak-anak, mendidik dan memelihara, menduakan suami, menghapuskan muka, menghapuskan tubuh, menghina suami, mengingkari kebajikan, mengkhianati suami, mengkufurkan nikmat, mengumpat, menjadi kayu api, menjaga harta benda, menjatuhkan maruah, menjatuhkan maruah suami, menuduh, menyakiti hati suami, menyakiti suami, menyusukan anak, merobek pakaian, muka dibinasakan, muka dihapuskan, muka dipukul, muka hitam, nafsu suami, nasihat Nabi kepada Aisyah, nikmat, pahala bersalin, pahala isteri hamil, pahala menyusukan anak, pahala puasa, pandang jahat suami, pandang remeh, pandang rendah, pandang rendah suami, pelacur, penzina, perkataan sia-sia, qiamullail, sakit bersalin, sakit melahirkan, sangkaan buruk, seks suami, sifat isteri Nabi, solat dipukul ke muka, solat wanita, suami, suami doakan isteri, suka berleter, suka bersongeh, susu, susu ibu, susu lembu, syafaat, tempat tidur, tidak bermanfaat, tidak doa suami, tidak memenuhi kemahuan suami, tidak memuji Allah, tidak sabar, titik-titik darah, tubuh dihapuskan, ubun-ubun, ubun-ubun terikat, wanita berdoa, wanita kena musibah, wanita penzina dicambuk, wanita syurga, wanita yang berzina, zaujah solehah, ‘Aisyah

0 comments:

Post a Comment

 
 
 

Payment for books thru PayPal

Nama Produk
Pilihan Serahan

Payment thru Bank Transfer

Nama:
Email Address:
Produk Pesanan dan Jumlah Harga dibayar.
Pilihan Serahan Produk
Bank transfer shj. CIMB : 0106-0000100-20-5
Maybank : 151016003450

Form provided by Freedback.
 
Copyright © 8 | Lan